Cara Membuat Media Bibit Indukan F2,F3...
Assalamu'alaikum wr wb...
Selamat sore sobat Info semua mudah-mudahan dalam keadaan sehat ta kurang suatu apapun ,,, amiiin ya robbal'alamin, pada kesempatan ini Info mau berbagi tentang bagaimana "Cara Membuat Bibit Induk f2,f3 Dengan Mediator Jagung" sebelum Info membahasnya alangkah baiknya Info menyarankan kepada para sobat semua dalam produksi jamur faktor yang paling mentukan keberhasilan dan kesuksesan salah satunya adalah bibit, jadi kesimpulanya adalah Kualitas Bibit yang kita pergunakan harus benar-benar berkualitas.
Bicara mengenai Bibit yang berkualitas baik atau unggul sobat bisa melihat dan membacanya pada artikel Info yang sebelumnya Disini dengan kita memakai bibit yang berkualitas kita dapat memperoleh hasil yang memuaskan dari segi pertumbuhan dan pasca panen.
Pada usaha budidaya jamur yang masih berskala kecil seperti saya ini hixhix,,,masih banyak kendala-kendala yang dapat menghambat perjalan dalan kita berproduksi. Jadi kita harus benar-benar teliti dan memperhatikan dalam prosess, Karena setalah saya telusuri banyak sekali para petani yang kandas karena kurang komunikasi atau konsultasi kepada sesama ataupun kepada para senior.
Ok kembali ke topik di atas Info mau bebagi cara yang simple saja mudah-mudahan bisa dan dapat di fahami, berikut langkah-langkahnya :
- Perendaman
- Perebusan
- Penirisan
- Pendinginan
- Pengewadahan
- Penyetiman/Sterilisasi
Perendaman
Prosess perendaman adalah dimana jagung yang kiranya sudah hasil pilihan kita rendam dalam air bertujuan untuk memisahkan jagung yang tidak bernas dan kotoran yang lain, Perendaman dilakukan selama -+ 24 Jam sehingga jagung agak mekar dan memudahkan dalam proses selanjutnya , Jangan lupa di cuci bersih sebelum di angkat.
Perebusan
Prosess perebusan adalah proses dimana jagung yang sudah kita rendam selama 24 jam kemudian kita rebus sampai mekar (jangan terlalu lunak) perebusan kurang lebih 1/2 Jam dari air mendidih banyaknya air untuk merebus kira-kira 2 cm dari permukaan jagung. Perebusan ini bertujuan untuk menonaktifkan mikrob bakteri yang ada pada biji jagung selain itu membantu miselium untuk menatralisir nutrisi pada biji jagung sehingga pertumbuhan miselium menjadi subur.
Penirisan
Proses penirisan dilakukan dengan tujuan untuk mengurangi kadar air yang berlebih pada rebusan jagung, dan penirisan ini bisa sobat lakukan dengan menggunakan apa saja yang penting air bisa menetes, setelah itu baru ke proses selanjutnya.
Pendinginan
Prosess pendinginan bertujuan untuk mendinginkan rebusan jagung sebelum ke proses berikutnya.
Pengewadahan
Prosess pengewadahan adalah dimana jagung yang sudah mengalami beberapa tahapan prosess di atas kemudian tinggal memasukan jagung kedalam botol, adapun botol yang digunakan adalah boto saus tiram transparent isi botol -+ sampai leher/bahu botol setelah itu tutup rapat dengan menggunakan kapas.
Penyeteman/Sterilisasi
Prosess penyeteman/sterilisasi adalah prosess exekusi pada smua mediator baik jagung maupun botol yang digunakan yang bertujuan membunuh atau mematikan bakteri, prosess ini dibutuhkan suhu yang tinggi dengan kisaran 100-120 drajat C dan bertekanan 1-2 BAR selama -+ 25-30 menit dengan menggunakan alat standar produksi atau Autoclave. bagi sobat yang belum mempunya dan berkeinginan membeli silahkan klik Disini dan bagi yang menggunakan sobblock untuk sterilisasi bibit induk bisa dilakukan selama -+ 2 Jam.
Nah prosess pembuatan media Bibit induk f2,f3 sudah hampir selsesai karena setelah prosess sterilisasi kita akan melakukan proses pendinginan sebelum melakukan proses Inokulasi atau pemberian bibit dari Bibit indukan f1, Dan prosess pembuatan Bibit induk f1 ke f2,f3 pada media yang kita buat di atas, akan Info bahas pada postingan selanjutnya --->
Ok sobat Info semua mudah-mudahan apa yang Info sampaikan proress Pembuatan Media Bibit Induk F2,F3 bisa difahami dan semoga bermanfaat,,,,,Selamat mencoba good luck....!
Join the conversation (68)
Btw itu jagung abis di rebus di kasih parutan kelapa+gula+garam pasti enak
makasih sudah berkunjung
makasih sudah berkunjung
akhirnya saya temukan juga blog yang mengulas tentang budidaya jamur...luarbiasa :-)
salam untuk semuanya
Informasi yang bermanfaat untuk menambah pengetahuan dalam bidang yang lain.
thk's sudah berkunjung
selamaat malam ya,maaf baru sempat berkunjung :)
semoga artikel di atas bermanfaat
makasih sudah berkunjung
terima kasih
nice artkel sob..
dan makasih sudah berkunjung
makasih sudah berkunjung
makasih sudah berkunjung
abis hujan uy, jaringan lemot kang xixiiii... tpi skrang mah panas
Fb udh saya add, Fp udah saya like, link blog anda sudah berkali saya kunjungi sblm saya mengontak agan via Fp.
Satu syarat γαηĝ belum ada yaitu Alat kukus bertekanan ( đαяι 4 syarat γαηĝ agan inbox),
Kalau untuk pembuatan PDA saya udah sdikit ada gambaran dlm pembuatanya, cma γαηĝ masih belum jelas yaitu rentang waktu pendinginan media PDA sampai bisa diinokulasi.
Saya ada bbrp poin pertanyan
1. Bisakah alat Autoclave diganti panci? (Non pressure steamer)
2. Berapa lama waktu γαηĝ dibutuhkan untuk inokulasi awal (waktu dihitung setelah PDA mengeras)
3. Berapa lama waktu γαηĝ dibutuhkan untuk menumbuhkan miselium tahap awal (dalam media PDA)sampai вιšα diturunkan ke tahap selanjutnya (F2)?
4. Bagaimana Cara inokulasi F1 ke F2,F3?
5. Berapa lama proses inkubasi F2,F3?
Ma'af banyak nanya gan, mohon pencerahannya :)
1.autoclave bs dignti dgn presto
2.8-12 jam dari pendinginan
3.relatif bagusnya 1-2 minggu
4.proses inokulasi bibit semua sama cm waktunya yg sedikit beda
5.relatif tergantung media yg dipakai kalo media pke botol saus 15-30 hari
semoga bermanfaat dan makasih sudah berkunjng salam wish you luck ;)